Pro Kontra Transportasi Berbasis Aplikasi Seluler

11 posting / 0 new
Entri terakhir
Dian
Avatar Dian
Offline
Last seen: 4 tahun 6 bulan yang lalu
Joined: 4 Okt 2013 - 16:32
Points: 192
Pro Kontra Transportasi Berbasis Aplikasi Seluler

Indonesia sama seperti kebanyakan negara lainnya, khususnya negara berkembang... Aplikasi seluler yang mewabah ke transportasi umum seakan gak diterima di kalangan para saingan yang lebih dulu ada dan yang mengandalkan metode tradisional (non-aplikasi. Istilah kata stop dijalan atau telp).

Buat di Jakarta khususnya, ini ibukota terkenal sama macetnya, dan udah cukup banyak bisa dibayangkan berapa uang terbuang percuma buat bahan bakar yang menguap pasmacet2an dan waktu yang hilang bersamanya. Ditambah lagi transportasi umum, yang memang sedikit banyak jadi lebih baik, tapi masih kurang memadai dalam jumlah dan keamanan serta kenyamanannya. Transportasi berbasis aplikasi seperti angin dingin solusi di tengah kepenatan dan semrawutnya Jakarta. Banyak orang dengan mobilitas tinggi yang mau solusi singkat dan cepat beralih ke aplikasi Uber, Grab ataupun Gojek.

Bukan berarti transportasi ini aman dan nyaman. Mereka tetap harus berjuang melawan kemacetan dan kepadatan Jakarta... Tapi harga murah dan kemudahannya jadi poin yang membuat mereka populer.

Awalnya Gojek misalnya, gak diterima di kalangan ojek tradisional. Mereka mikir kalau Gojek adalah masalah dan pemain baru yang harus ditiadakan. Tapi negara mendukung adanya Gojek, dan minat masyarakat pun positif. Apa daya ojek tradisional melawan arus teknologi? Akhirnya banyak dari ojek tradisional yang akhirnya mau ikut arus tren dan jadi driver Gojek atau sejenisnya.

Kisah lama bersemi kembali dan bukan cuma pemain individual yang kesal. Perusahaan sekelas Bajaj sampai Metromini dan bahkan BlueBird pun frustasi akan keberadaan layanan online ini. Masuk akal memang mereka kesal... Mulai dari plat nomer hitam, tanpa ijin trayek, saingan pendapatan, dll.

Masalah ini gak terbatas di Indonesia. Di berbagai negara lain seperti India pun pernah mengalami masalah sama...

Kalau dilihat dari fenomena smartphone dan era kebutuhan yang ingin serba praktis instan cepat dan murah, aplikasi seluler memang pasti jadi tren. Tapi haruskah mereka yang jadi pemain lama yang gak bisa bersaing jadi korban? Seperti yang kita ketahui, para supir Bajaj, ojek tradisional, supir Metromini sampai supir2 lainnya cenderung berada di ekonomi pas2an. Kekesalan ini juga memicu tindakan anarkis dan pemaksaan "setia kawan". Ini tentu gak pantas...

Gimana menurut agan2 sekalian?

0
No votes yet
Prabusuwono
Avatar Prabusuwono
Offline
Last seen: 3 tahun 12 bulan yang lalu
Joined: 13 Des 2013 - 14:31
Points: 501
caranya aja yang salah.

caranya aja yang salah. gimana enggak? hari ini dikasih gratis cuma karena alasan nama baik perusahaan dan mereka minta maaf karena tindakan pengemudinya kemaren.

citra blue bird misalnya, udah lama di pupuk sedemikian rupa sampai bisa dibilang itu taksi salah satu yang terbaik di indonesia dalam segi layanan dan kenyamanan (keamanan). tapi ngeliat pengemudi rusuh sampe tega ngusir penumpang dari mobil dengan alasan si pengemudinya gak "setia kawan", dari mana ceritanya itu?

jujur aja demo kayak gitu bukan nyari solusi yang bikin pendapatan makin baik tapi malah ngerusak kerjaan mereka sendiri.

0
No votes yet
Rian
Avatar Rian
Offline
Last seen: 3 tahun 11 bulan yang lalu
Joined: 28 Feb 2013 - 10:12
Points: 324
Cuma memperburuk keadaan.

Cuma memperburuk keadaan. Bener kalo dibilang Blue Bird terkenal punya layanan yang bagus... Tapi sengan adanya kasus gini, siapa juga mulai males. Ada yang bilang ini faktor internal, seandainya bener, ini propaganda yang parah dalam ketegori perusahaan.

Ngeliat gini orang malah makin ngedukung layanan online... Kalo dulu orang belum pernah pake dan pelanggan setia Blue Bird, setelah kejadian begini mereka bisa jadi mikir kalau Gojek dkk yang posisinya terniaya. Mereka bisa aja beralih.

0
No votes yet
Junaidi
Avatar Junaidi
Offline
Last seen: 3 tahun 10 bulan yang lalu
Joined: 14 Mar 2013 - 09:01
Points: 520
mainan orang dalem... udah

mainan orang dalem... udah banyak beritanya. semoga ada efek jeranya buat pemakai bluebird dan juga bluebirdnya sendiri.

saya sebagai pemakai bluebird sangat kecewa. kalau gak suka sama keadaan, demo lah sama atasan biar mereka mau naikin gaji atau gak ngitung ulang kalkulasi pembagian hasil, bukan demo yang anarkis. itu tindakan bodoh. gak peduli besoknya gratis atau selamanya gratis, taksinya susah dipanggil.

Junaidi

0
No votes yet
Hendrik
Avatar Hendrik
Offline
Last seen: 3 tahun 10 bulan yang lalu
Joined: 19 Apr 2015 - 07:20
Points: 117
Gak heran demo. Mau itu

Gak heran demo. Mau itu karena dalamg atau otaknya eksekutif BlueBird atau cuma inisiatif para supirnya, tanpa ada gebrakan gak bakalan bisa Bluebird jaya. Kalau gak ada demo kemaren itu, saham udah pasti terus merosot. Walaupun BlueBird dikenal sebagai taksi yang aman dengan prestasi yang selama ini bagus, transportasi ojek lebih diminati dengan alasan cepat dan murah.

Mobilitas dengan mobil pribadi ataupun Uber, atau dengan transportasi umum, terkendala sama waktu. Motor jauh lebih efisien. Dan dengan adanya dia berbasis online, ojek ada kapan aja dimana aja.

Taruhan Bluebird kayaknya maju atau gagal aja sekalian. Kenyataannya dia sekarang gagal.

5
Your rating: Nihil Average: 5 (1 vote)
Andri
Avatar Andri
Offline
Last seen: 6 tahun 3 hari yang lalu
Joined: 18 Apr 2013 - 10:36
Points: 169
Bluebird punya peraturan kuat

Bluebird punya peraturan kuat, gak mungkin demo gede2an seperti itu tapi gak didukung orang dalem. Gak ada sanksi kan?

0
No votes yet
Maulana
Avatar Maulana
Offline
Last seen: 4 tahun 10 bulan yang lalu
Joined: 1 Jul 2013 - 11:32
Points: 221
Gak ada sanksi. Sebab dan

Gak ada sanksi. Sebab dan akibat yang gampang diprediksi.

Bluebird punya peraturan ketat. Gak bakalan supir mau demo gede2an gitu kalau atasannya gak secara langsung ngedukung. Banyak komen pedas bukan karena demo atau kekerasannya ke angkutan online, tapi ke penumpangnya juga. Bayangin aja lagi nganterin orang supirnya digebukin terus penumpangnya suruh keluar.

Bertahun2 Bluebird sukses dengan mumpuk brandnya menjadi terkenal dan dipercaya. Hamcur dalam sehari.

0
No votes yet
Farhat
Avatar Farhat
Offline
Last seen: 4 tahun 7 bulan yang lalu
Joined: 19 Mei 2014 - 15:13
Points: 329
http://www.bbc.com/indonesia

http://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2016/03/160322_indonesia_taksi_blue_bird intinya gak ada harapan buat suka blue bird lagi? sampe ada travel warning ke indonesia gara2 ini. kan malu2in.

dan gak lupa dengan angry bird

5
Your rating: Nihil Average: 5 (2 votes)
Kurniawan
Avatar Kurniawan
Offline
Last seen: 4 tahun 19 hours yang lalu
Joined: 31 Jul 2013 - 11:49
Points: 317
sangat memalukan... dan

sangat memalukan... dan menggelikan

0
No votes yet
Rudiansyah
Avatar Rudiansyah
Offline
Last seen: 4 tahun 8 bulan yang lalu
Joined: 2 Mar 2013 - 11:54
Points: 417
Maenan orang dalem, mau itu

Maenan orang dalem, mau itu rumor apa enggak, udah pasti ada bantuan dan ijin dari puhak bluebird. Sayang aja predikatnya jadi buruk gara2 hal ini. Semoga gak ada lagi kejadian begini.

Sah2 aja sih berdemo. Tapi demo yang aehat san gak ngeresahin. Gak usah bawa2 orang yang gak bersalah...

0
No votes yet
Prabusuwono
Avatar Prabusuwono
Offline
Last seen: 3 tahun 12 bulan yang lalu
Joined: 13 Des 2013 - 14:31
Points: 501
Akhir bulan maret 2016

Akhir bulan maret 2016 kemaren, pemerintah udah ngadain masa transisi sampai mei untuk nyelesain masalah pro kontra transportasi berbasis seluler. karena pada rewel bilang mereka gak bayar pajak, siluman, dll, udah ada undang2 yang ditetapin efektif April 2016.

peraturan ini termasuk keharusan KIR dan SIM A umum. dan juga tanda khusus yang bentuknya stiker.

dengan syarat ini, transportasi umum boleh aja ber pelat hitam, tapi harus ada koden khusus di plat itu, dan setiap kendaraan harus ada tanda khusus yang bentuknya stiker, dan juga diharuskan memasang nomer telpon pendaduan di dalam kendaraan. ini saran dari Ahok.

okelah itu masih bisa di toleransi. tapi yang kayaknya susah buat bikin para supir dan pemilik mobil yang disewain ini adalah setiap STNK kendaraan operasional transportasi berbasis seluler harus tercatat atas nama perusahaan, bukan lagi perorangan. dan perusahaan yang boleh nyewain kendaraannya buat transportasi berbasis seluler ini harus punya minimal 5 mobil di armadanya, dan punya bengkel dan juga pool. ini semua diajuin sebelum surat ijin operasional keluar.

katanya sih efektifnya bulan september ini...

0
No votes yet