pemakaian password adalah hal yang marak untuk memlihara dokumen, foto atau hal apapun yang menyangkut hal2 pribadi. dengan perkembangan jaman dan teknologi, berbagai pengganti password mulai diciptakan untuk membuat prosedur lebih mudah.
password selama ini dikenal dengan kata kunci. jadi untuk mengakses hal yang dilindungi, kita diharuskan memasukan password untuk membukanya. karena banyak yang menganggap prosedur ini tidak efisien karena mengharuskan kita menghafal password, dan juga karena prosedur mengetik yang rentan kesalahan, diciptakan biometric password yang menggunakan bagian dari tubuh sebagai otentifikasi. mulai dari absensi sampai komputer dan juga gadget, fingerprint adalah biometric password yang diharapkan menggantikan password kata kunci. sebelumnya, diciptakan juga facial recognition untuk mengindentifikasi wajah tapi terbukti mudah dibohongi dan tidak aman.
dengan fingerprint, kita bisa melakukan otentifikasi tanpa ribet memasukan kata kunci ataupun menghafalnya. ini karena "kata kunci" yang dimaksud ada di tubuh kita dan unik, tidak mungkin sama dari satu orang dengan orang yang lain.
tapi apakah fingerprint 100% aman? bisa jadi, tapi tetap password tradisional tidak tergantikan.
ada berita yang belum lama ini terjadi. seseorang dipaksa oleh otoritas untuk membukan smartphonenya. smartphone miliknya dilindungi oleh fingerprint jadi hanya dia yang bisa membukanya. pas dipaksa dia tidak punya pilihan lain selain membukanya. seandainya smartphone yang dimaksud memakai password tradisional, dia bisa saja lolos dari paksaan. alasannya? isi pikiran seseorang tidak bisa dibaca dan dia bisa saja berbohong.
ini bukti jelas kalau password tradisional yang meliputi kata kunci yang notabene "ribet", tetap tidak tergantikan dengan biometric password atau lainnya.
bagaimana pendapat anda? apakah bisa password tradisional tergantikan suatu saat? apa kemungkinan password itu?
Masuk akal bos... makanya sampe sekarang password standar tetep dipake walaupun banyak pilihan lainnya ada.
Contoh lainnya. Ane pernah diceritain sm temen dulu kalau anaknya tau kalo cara buka hp bapaknya pake sidik jari. Nah pas bapaknya lagi tidur, anaknya pengen maen hp. Tp karena kekunci, jempol bapaknya ditaro diatas hp terus kebuka deh. Contoh simpel kalo password tetep harus ada.
Mungkin sampe saatnya gadget bisa baca pikiran kali ya?
niat bikin password tipe biometrik itu supaya kita gak perlu repot2 ngapalin password biasa. ini karena password itu ibarat pin yang gampang lupa. buat yang punya beberapa kartu atm yang beda pin aja sering lupa apalagi yang punya akun email yang banyak misalnya.
tapi memang bener sih kalau password atau pin gak mungkin digantiin sama password tipe biometrik karena faktor kelemahan yang fatal itu. sebagai alternatif misalnya buat yang gak mau repot2 buka hp pake password atau gesture sih ok. tapi kalau buat ngamanin data2 sensitif atau rekening bank dan duit sih password (pin) dimana2 jauh lebih bagus.
Biometrik seperti sidik jari, wajah, suara atau apapun yang ngelibatin tubuh gak bisa dibohongin. Mutlak punya satu orang beda sama orang lain. PIN atau password biasa cuma modal ingatan doang. Sampe saatnya ada alat buat deteksi isi otak mungkin baru deh PIN password gak ada gunanya lagi sama polisi.
seperti iphone yang di kunci password. FBI minta tolong sama Apple karena mayat gak bisa ditanya. Kalau sidik jari tinggal tempel doang kan?
hahaha
padahal sidik jari menurut saya lebih cocok jadi pengganti password. udah sering dipake buat absensi dan juga buat banyak hal lain. dan karena itu lebih bagus dibanding suara, wajah atau retina yang kayaknya lebih ribet.
tapi bener juga sidik jari punya kelemahannya mutlak.
Junaidi
sidik jari cocok buat absensi. buat akses perbankan atau login credential, password alphanumeric jauh lebih aman.
lihat aja dari perkembangannya... pertama password biasa, terus ada gesture, terus ada lagi face recognition, terus fingerprint. kedepannya mau ada retina. tapi tetep aja kalau gak bisa login yang dibutuhin password backup alphamumeric kan? ini bukti kalau password biasa gak tergantikan.
iphone yang di hack sama FBI karena dia pakai password. coba iphone yang dipakai bukan 5c tapi 6. kalau si penembak pakai fingerprint... seperti tadi dibilang, mayat masih bisa diminta sidik jarinya, tapi disuruh ngetik password gak bisa.
sidik jari sama seperti darah atau retina... semua ada dalam gen dan gak mungkin bisa diubah. hal ini adalah pemecah kebohongan yang paling efektif. ironis karena pemilik gak bisa bohong.
ibarat pembunuhan. pelaku bisa aja bohong dia gak tahu apa2, tapi kalau ada sampel dna dia di tkp, udah pasti dia jadi tersangka.
ya itu dia... niatnya unik, tapi karena unik, bohong juga gak bisa.
bentar lagi ada retina. sama2 aja kan ya?
Jalan pintas aja. Orang suka males ngetik sama ngapal password. Apalagi kalau panjang.... kalau sidik jari tinggal tempel beres.
Sekarang kan serba instan... otentifikasi juga pengennya gitu. Tapi kalau ngomongin sidik jari, bisa gak sih di hack? Kalau password kan sering tuh... sidik jari kan bukan angka atau huruf. Masih bisa di crack?
Retina scanner bakal jadi tech berikutnya di biometrik... tapi kayanya gak efektif deh di hp.
Baca2 di wiki, retina scanner itu ngebaca pola kapiler darah di retina yang sama seperti sidik jadi, tiap orang pasti punya pola yang berbeda. Masalahnya, alat scanner ini lebih mahal dibanding scanner sidik jari. Terus dibilang juga posisi dan jarak mata harus pas. Positifnya, kemungkinan kesalahan hampir 0%
kompleks iya, tapi bisa dibikin kecil. coba search Fujitsu ARROWS NX F-04G, Fujitsu NX F-04G, Microsoft Lumia 950 XL, Vivo X5Pro, ZTE Grand S3, Alcatel Idol 3, UMI Iron.
semua udah bisa retina scanner, atau iris scanner.
.
kayaknya bagus2 nih. tinggal nunggu vendor sekelas samsung, LG, HTC, Apple, dll buat ngikutin. dan pastinya lebih bagus :)
Junaidi
Samsung udah ada. namanya Galaxy Tab Iris
kalau retina scanner di hp itu pakai camera depan kan ya? boros battery dong karena nyala melulu
mungkin pakai low power. seperti bluetooth atau wifi?
Samsung Galaxy Note 7. udah ada iris scanner. di gambar dibawah, posisinya ada di bagian paling kanan atas sebelah kamera depan.
dari penjelasannya, iris scanner itu ngescan iris, yaitu bagian mata yang juga merupakan warna mata. iris punya garus2 yang seperti lurus, bergelombang dan bentuk yang kompleks. pola ini unik dan gak ada yang sama dari satu orang ke orang lainnya. amannya lagi, pola ini gak berubah seumur hidup, dan dihitung lebih kompleks dari sidik jari. dan saking kompleksnya, mata kiri dan mata kanan seseorang pun gak mungkin sama.
note 7 memang paling lengkap kayaknya. semua di galaxy s7 dia punya... ukuran gak terlalu besar, sd card punya, battery cukup besar, dan semua tech android dia punya termasuk iris scanner.
sekarang tinggal gimana ngeliat apple ngejar ketinggalannya. iphone 6s aja menurut saya masih kalah sama s7.
touchid punya iphone lebih cepet dan lebih efektif. dibanding samsung galaxy yang bentuknya memanjang, bentuk bulet khas iphone lebih enak buat dibikin fingerprint sensor. dan juga bahannya yang dibuat dari safir.
ini contoh s7 edge yang home button merangkap fingerprint sensornya yang kebaret2.
Yup. Iphone sensor di tombol tengahnya pakai safir. Ternyata beda ya? Buikd quality Apple belum bisa ditandingi walauoun galaxy s7 dan note 7 udah pakai bahan premium.
iris scanner punya samsung s8.
grup hacker asal jerman yang bernama Chaos Computer Club bisa membuka s8 menggunakan pengamanan iris scanner. caranya adalah dengan memakai digicam, printer laser (ironisnya pada pakai printer merek samsung), dan lensa kontak.
caranya adalah dengan mengambil foto si pemilik handphone s8 dengan menggunakan nightmode. terus di print ke kertas dan ke lensa kontaknya.
nasih s8 sama seperti touchid di iphone. (https://arstechnica.com/security/2013/09/touchid-hack-was-no-challenge-a...)
di interview, si hacker berharap waktu paling gak 2 minggu buat ngehack. ternyata dalam waktu 30 jam dia berhasil ngebobol iphone dengan proteksi sidik jari. padahal kalau dia tahu apa yang harus dilakuin, dia bisa ngelakuin ini dalam waktu setengah jam.
caranya mirip seperti hack s8. butuh printer laser warna, scanner dan alat buat ngerakit PCB.
menurut si hacker, sidik jadi bisa dibilang paling tidak aman karena ibarat kata, kita semua pasti ninggalin sidik jari dimana kita berada. di gelas, meja, bahkan handphone itu sendiri. jadi bisa dibilang kalau kunci untuk masuk ke handphone yang pakai sidik jari, ada di handphone itu sendiri (s8 misalnya, banyak tuh tempelan sidik jari).
sekarang ini lagi dikembangkan cara supaya bisa pakai suara selain pakai sidik jari atau iris scanner. tapi ini saya pikir malah lebih gampang dibobol. PIN dan password gak tergantikan memang.
Udah ada buktinya kalau password gak tergantikan, paling gak dalam waktu yang cukup lama.
Iphone aja susah dibobol karena pakai password. Coba pakai fingerprint. Mau pakai biometric lain seperti iris lebih gampang lagi.
Face recognition sama aja. Dan kalau kedepannya pakai suara, makin gampang aja.
Udah jelas dibilang kalau yang paling kuat itu password. Terus PIN karena lebih pendek.
salah kamar, sorry.
buat keamanan, s8 yang dikritik posisi fingerprint readernya, dan iris scanner yang masih belum terlalu aman.
tapi reviewnya tetep bagusan galaxy s8+ dibanding iphone 7 plus. walaupun kameranya satu, speakernya mono dan beberapa kelemahan khas android seperti telat update dll
sampai saatnya ada alat yang bisa baca pikiran, walaupun orangnya udah meninggal. baru deh password gak lagi aman :D
Kayaknya gak mungkin deh itu. Hahaha
Junaidi
gampangan pattern. atau gesture :)
Gampang di inget ya? :P
https://www.eyerys.com/id/forum/techtalk/722/teknologi-biometrik-atau-pa... gabung disini aja ya