Siapa lagi kalau bukan Pemerintah Indonesia?
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) sudah memerintahkan Google supaya menyaring semua gambar porn di halaman hasil carinya. Caranya adalah dengan Google memaksa fitur SafeSearch aktif secara permanen.
Kejadian ini mulai tanggal 10 Agustus 2018.
Karena fitur ini aktif secara permanen, pengguna Google di Indonesia gak bisa lagi nyari konten porno dengan alasan apapun. Penyaringan ini diserahkan Kemenkominfo ke para penyedia jasa akses internet (ISP). jadinya, keyword apapun yang gak senonoh, secara teknis gak bisa lagi dibuka.
Cara ini adalah langkah lanjutan Kemenkominfo untuk memberantas peredaran konten pornografi di internet yang beredar di Indonesia. Ini adalah tahap lanjutan karena strategi memblokir situs2 porno berdasarkan alamatnya dinilai kurang efektif. secara banyak orang yang masih pakai Google buat nyari konten porno, sekalian aja Google yang disuruh ngeblokir.
Terhitung mulai tanggal diatas, 25 ISP mengaktifkan fitur SafeSearch sebagai pengaturan default di layanan mereka, Menteri Kominfo Rudiantara bilang kalau strategi ini berhasil memblokir 95 persen jumlah traffic internet di Indonesia ke situs2 tersebut.
Menteri tukang blokir :)) tapi baguslah karena misinya supaya generasi muda gak terkontaminasi sama hal2 yang merusak budaya timur.
Sayangnya aja cara blokirnya gak bisa 100% efektif. Kalau kata orang, masih banyak jalan menuju Roma. Tapi untungnya, gak semua orang tahu celahnya :)
Maju terus Indonesia
Pantes. Hahaha... Bukan gambar soang tapi hasil cari biasa juga di batesin. Pokoknya yang ada kata kunci yang NSFW gak bisa.
Gak bisa dimatiin emang... Awalnya ngira google lagi error. Hahaha
Junaidi
baguslah. website2 parno diblokir, orang nyari lewat google juga diblokir. yang gak paham caranya udah deh stuck :))
semoga aja bisa internet jadi lebih mendidik buat generasi muda, dan gak lagi identik jadi tempat pengrusakan moral buat generasi muda yang masih pada sekolah
sudah lama harusnya begitu. salut walaupun telat.
ditambah strategi blokiran internet sehat, pengunjung asal indonesia pasti berkurang jauh ke website2 begituan
Pake duckduckgo aja. Gak masalah huehehehe
pake mesin pencari apa saja selain google bisa kok. misalnya pake Bing, mesin pencarinya Microsoft. bisa2 aja lihat gambar2 begitu... tapi kalau di klik, tetep aja internet sehat.
Pake VPN, pake proxy atau ganti DNS pake punya google atau cloudflare.
Terima kasih kembali :p
sekedar info. google emang gak bisa lagi karena pilihan safe search nya udah dihidupin permanen sama google dan gak bisa dimatiin. tapi bener kalau masih bisa pakai mesin pencari lain.
tapi yang bikin khawatir itu mesin pencari bing. menurut saya gak sepantasnya mau bagaimana pun itu peraturannya. saya kasih contoh ya, coba cari di bing pakai keyword yang "berbahaya". (maaf saya gak berani nyebut disini). bing gak punya filter yang gak bagus, jadi masih bisa muncul gambar2 yang bisa masukin ente di penjara.
Ngomong2. Kalau search gambar di internet, menurut ane, masih bagusan Bing dimana2.
https://www.eyerys.com/articles/news/bing-shows-and-even-suggests-child-abuse-images-failure-policing-contents
Geblek parah nih Bing
Junaidi
Sistem penyaring kontennya lemah dibanding google. Kalau sampe rekomen konten2 gitu, tandanya pada pedo memang suka pake Bing.
Algoritma Bing juga munculin hasil cari populer kan?
Kalau mau pake google jangan pake VPN.
Mending Duckduckgo aja.
kalau pake VPN, ntar Google nayangin captcha dulu. agak repot kalau buru2. itu doang sih
Niatnya karena Google itu populer, Menkominfo mau paling gak ngurangin jumlah pencarian keyword2 tertentu.
Kalau mau cari solusi ya pasti ada.
Seperti diatas dibilang, pake mesin pencari selain Google seperti Bing atau Duckduckgo. Atau simpelnya ganti DNS atau pakai VPN
Sekedar ngetes. Bukan cuma Google tapi Bing sama Duckduckgo juga gak bisa walaupun filternya di setting off.
Jadi sesuai lokasi bukan dari filter lagi.
Junaidi